MiRTEST icon

MiRTEST

Turunkan risiko kanker dengan deteksi dini


Deteksi Dini Pada Kanker

Penelitian menemukan, 90% dari penderita kanker yang berhasil sembuh adalah mereka yang mendeteksi kanker lebih awal. Ini jelas menunjukkan bahwa deteksi dini memegang kunci untuk sembuh dari kanker.

Kanker terdiri dari stadium 0 hingga 4. Pada stadium awal, pertumbuhan sel kanker masih sangat kecil dan umumnya tidak menunjukkan gejala apa-apa. Pada stadium ini, tumor masih berukuran sekitar 1 cm sehingga sulit untuk dideteksi.

Namun, di situ letak bahayanya!

Jika sudah sebesar 1 cm, pertumbuhan kanker akan menjadi sangat cepat, menyebar ke berbagai jaringan dan organ tubuh. Banyak sekali kasus di Indonesia di mana kanker baru terdeteksi saat penderita sudah berada di stadium lanjut atau berat.

Sel-sel kanker membutuhkan waktu sekitar 10 sampai 15 tahun untuk menjadi tumor sebesar 1 cm. Karena itu, deteksi dini harus dilakukan dalam kurun waktu 10 sampai 15 tahun tersebut, sebelum pertumbuhan tumor berubah pesat.
Namun, jika kanker sulit didiagnosis pada stadium awal,
bagaimana caranya melakukan deteksi dini?

MiRTEST

MiRTEST merupakan metode deteksi kanker atau skrining paling mutakhir dari Jepang yang dapat mendeteksi lebih dini dibanding pemeriksaan yang sudah ada. MiRTEST dilakukan dengan mendeteksi microRNA, sebuah molekul kecil pengatur ekspresi gen yang ada pada sel kanker.
Sturktur mRNA
Sel kanker harus sudah berukuran setidaknya 7 mm agar dapat terdeteksi oleh metode pemeriksaan kanker yang ada saat ini.

Namun, MiRTEST dapat mendeteksi microRNA saat tumor masih berukuran sangat kecil, pada stadium 0 bahkan pada gray-zone sekalipun. Gray-zone merupakan kondisi di bawah stadium 0, di mana ukuran tumor terlalu kecil untuk bisa dideteksi oleh pemeriksaan radiologi.

mRNA test

Karena deteksi microRNA tidak bergantung pada stadium ataupun ukuran sel kanker, sensitivitas deteksi MiRTEST lebih tinggi dibanding metode pemeriksaan lain. MiRTEST sangat efektif untuk deteksi kanker payudara, yang konon dapat disembuhkan jika terdeteksi lebih awal, dan kanker pankreas yang sulit terdeteksi tetapi perkembangannya sangat pesat.

Itulah mengapa, MiRTEST bukan hanya dapat meningkatkan keselamatan pasien, tapi juga mampu meminimalkan kasus keterlambatan diagnosis kanker.

Kelebihan MiRTEST yang lain adalah prosedur pemeriksaannya yang sangat praktis dan tidak membebani pasien, karena dilakukan hanya dengan pengambilan sampel darah.


Deteksi yang lebih dini adalah kuncinya.

Untuk informasi lanjut mengenai skrining kanker “MiRTEST”, hubungi kami segera.
Hubungi Kami